Perjalanan kehidupan manusia tidaklah selalu sesuai diharapkan, terkadang seorang manusia harus melewati jalan terjal setelah beberapa waktu menikmati jalan yang landai. Hari-harinya pun penuh warna, terkadang gembira namun sewaktu-waktu ia dihampiri rasa sedih, duka dan nestapa, inilah tabiat kehidupan. Allah memberikan yang terbaik bagimu. Tak ada yang dapat mengelak dari kenyataan ini, Allah berfirman لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ فِي كَبَدٍ “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah.” QS. Al-Balad 4. Di antara kesedihan yang banyak menimpa manusia adalah kondisi dimana seseorang mendapatkan sesuatu yang tidak diharapkannya. Banyak orang yang berusaha menggapai sesuatu yang kelihatannya baik, ia mati-matian mendapatkannya dan mengorbankan apapun yang ia miliki demi terwujudnya impian itu. Tetapi tanpa disadari hal itu tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Ketika hal seperti ini terjadi, tak sedikit orang yang menyalahkan pihak lain, bahkan Allah, Rabb yang mengetahui apa yang terbaik bagi hamba-hamba-Nya pun tak luput untuk disalahkan. Orang-orang seperti ini, hendaknya mengingat sebuah firman Allah وَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” QS. Al-Baqarah 216. Ayat ini merupakan kaidah yang agung, kaidah yang memiliki hubungan erat dengan salah satu prinsip keimanan, yaitu iman kepada qadha dan qadar. Musibah-musibah yang menimpa manusia semuanya telah dicatat oleh Allah lima puluh ribu tahun sebelum Dia menciptakan langit dan bumi. Meletakkan ayat di atas sebagai pedoman hidup akan membuat hati ini tenang, nyaman dan jauh dari keresahan. Andai kita mau kembali melihat lembaran-lembaran sejarah di dalam Al-Qur’an, membuka mata tuk mengamati realita yang ada, niscaya kita akan menemukan pelajaran-pelajaran dan bukti yang sangat banyak. Allah memberikan yang terbaik bagimu. ✒️ Akhukum Noviyardi Amarullah Tarmizi, hafizhahullah???? Sumber Sobat muslim juga bisa menyimak kajian tentang Rahasia Keagungan Sholat Yuk manfaatkan waktu luang untuk mendengarkan Radio Muslim. ???? Simak di 1467 AM atau pahala jariyyah, klik link Radio Muslim Jogja Official Channel Kamiradiomuslimjogja muslimorid muslimahorid ypiaorid sdityaabunayya mubk_jogja pedulimuslim pustakamuslim
SesungguhnyaTuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki." (QS. Hud:107) Kaunuhu 'Alimun - ﻛﻮﻧﻪ ﻋﺎﻟﻤﺎ. Yaitu Keadaan Allah Ta'ala Yang Mengetahui akan Tiap-tiap sesuatu, mengetahui segala hal yang telah terjadi maupun yang belum terjadi, Allah pun dapat mengetahui isi hati dan pikiran manusia.Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi untuk Nabi Muhammad saw....Hai orang-orang yang beriman!...Bersalawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya yaitu katakanlah oleh kalian..., "Allaahumma Shalli 'Alaa Sayyidinaa Muhammad Wa Sallim", artinya, "Ya Allah!...Limpahkanlah salawat dan Salam-Mu kepada junjungan kami Nabi Muhammad." Telah banyak kaum setelah Nûh yang Kami binasakan karena mendurhakai nabi-nabi mereka....dengan pengetahuan yang dalam, seperti halnya pengetahuan orang yang melihat langsung....Dia Maha Mengetahui dosa-dosa hamba-Nya lagi Maha Melihat....Maka tidak ada perbuatan seorang hamba yang tidak diketahu oleh-Nya....Allah akan membalas mereka sesuai dengan amal perbuatannya. Apakah kamu tiada melihat tidak mengetahui bahwasanya Allah menurunkan air dari langit yakni hujan...lalu jadilah bumi itu hijau?...disebabkan adanya tumbuh-tumbuhan sesudah itu, hal ini merupakan bukti bagi kekuasaan Allah....Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya, karena itu Dia menumbuhkan tumbuh-tumbuhan...dengan air hujan itu lagi Maha Waspada terhadap apa yang ada dalam hati mereka, di kala hujan datang Berkat kemenangan dalam peperangan itu, Allah memenuhi hati orang-orang Mukmin dengan kegembiraan yang...Allah melenyapkan rasa amarah dari hati mereka, mengabulkan pertobatan orang-orang yang dikehendaki-Nya...Allah Maha Mengetahui persoalan hamba-hamba-Nya dan Mahabijaksana dalam syariat yang diperuntukkan bagi...mereka. Demikianlah Allah mengunci mati hati orang-orang yang tidak mau memahami ketauhidan, sebagaimana Dia...mengunci mati hati orang-orang itu, maka Dia pun mengunci mati hati mereka yang mengatakan hal demikian...terhadap Nabi Muhammad dan para sahabatnya. Yaitu orang-orang yang apabila mereka ditimpa musibah bencana atau malapetaka mereka mengucapkan,...'Innaa lillaahi' artinya sesungguhnya kita ini milik Allah; maksudnya menjadi milik dan hamba-Nya yang...dapat diperlakukan-Nya sekehendak-Nya, 'wa innaa ilaihi raaji`uun' artinya dan sesungguhnya kepada-Nyalah...raaji`uun' ketika mendapat musibah, maka ia diberi pahala oleh Allah dan diiringi-Nya dengan kebaikan...Juga diberitakan bahwa pada suatu ketika lampu Nabi saw. padam, maka beliau pun mengucapkan istirja`, Katakanlah kepada mereka, hai Muhammad, "Kalian belum beriman....Sebab hati kalian masih belum percaya terhadap apa yang kalian katakan....Jika kalian benar-benar taat kepada Allah dan Rasul-Nya, maka tidak ada sedikit pun pahala amal perbuatan...kalian yang dikurangi....Sesungguhnya Allah Mahaagung ampunan-Nya terhadap para hamba, lagi Maha Memiliki rahmat yang luas terhadap Sesungguhnya Allah tidak menganiaya hamba-hamba-Nya disebabkan siksaan-Nya atas perbuatan jahat yang...mereka lakukan....Itulah keadilan, karena selamanya tidak akan sama antara yang berbuat baik dan berbuat jahat....Maka siksa Allah itu sebagai balasan atas kejahatan mereka. Allah melebihkan rezeki seseorang di atas yang lain. Rezeki para tuan lebih baik dari hamba sahaya....Para tuan yang diberi kelebihan rezeki oleh Allah Swt. itu tidak akan memberikan separuh rezeki mereka...kepada para hamba yang dimilikinya, sehingga para hamba sahaya itu memiliki bagian rezeki yang sama...Dan jika orang-orang kafir itu tidak rela bila para hamba sahaya sama-sama memiliki rezeki yang Allah...Apakah sesudah itu mata hati mereka tetap tertutup dan terus mengingkari nikmat-nikmat Allah dengan cara Dan jikalau Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka...bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran....Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui keadaan hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat. Dan yang mempersatukan menghimpun hati mereka sesudah mengalami ujian-ujian....Walaupun kamu membelanjakan semua kekayaan yang berada di bumi niscaya kamu tidak dapat mempersatukan...hati mereka akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka dengan kekuasaan-Nya....Sesungguhnya Dia Maha Perkasa Maha Menang atas semua perkara-Nya lagi Maha Bijaksana tiada sesuatu...pun yang terlepas daripada kebijaksanaan-Nya. Tuhanmu, wahai Muhammad, adalah Allah Yang Benar dan satu-satunya yang berhak atas ketuhanan....Hanya Dialah yang berhak mendapatkan pujian dari hamba-hamba-Nya di dunia atas nikmat dan petunjuk- Nya..., dan pujian di akhirat atas keadilan dan pahala-Nya....Hanya Dialah yang memiliki hukum dan keputusan di antara hamba-hamba-Nya....Dan hanya kepada-Nya tempat kembali. Allah memilih utusan-utusan-Nya dari malaikat dan dari manusia sebagai rasul-rasul-Nya....Ayat ini diturunkan ketika orang-orang musyrik mengatakan, sebagaimana yang telah disitir oleh firman-Nya...Shad, 8 sesungguhnya Allah Maha Mendengar ucapan-ucapan mereka lagi Maha Melihat utusan yang telah...diangkat-Nya, seperti malaikat Jibril, malaikat Mikail, Nabi Ibrahim, Nabi Muhammad dan Rasul-rasul...lainnya, semoga selawat dan salam Allah curahkan kepada mereka semuanya. Setelah kesedihan itu, Allah memberi kalian nikmat ketenangan, berupa rasa kantuk yang menyelimuti golongan...Dia yang akan mengatur hal itu pada hamba-hamba-Nya, apakah mereka mengerjakan faktor-faktor kemenangan...Dalam hati, mereka berkata, "Kalau kita mempunyai kebebasan, kita tidak akan pergi berperang sehingga...akan terbunuh di medan perang, maka mereka pasti akan keluar menuju tempat kematian itu."...Allah Maha Mengetahui hal-hal yang tersembunyi di dalam hati. Jika mereka menyanggah kamu hai Muhammad dalam soal agama maka katakanlah kepada mereka "Kuserahkan...wajahku kepada Allah artinya aku tunduk dan patuh kepada-Nya, aku dan orang-orang yang mengikutiku...Jika mereka masuk Islam, maka sesungguhnya mereka telah mendapat petunjuk dari kesesatan dan jika...mereka berpaling dari agama Islam maka kewajiban kamu hanyalah menyampaikan risalah yang diamanatkan...kepadamu dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya lalu diberi-Nya balasan atas amal perbuatan mereka Bukan merupakan sunatullah dan tanda kasih sayang-Nya kepada hamba-hamba-Nya, untuk menyandangkan sifat...sesat kepada suatu kaum dan menimpakan hukuman-Nya atas mereka berupa kehinaan dan malapetaka, sedangkan...mereka telah mendapatkan petunjuk untuk memeluk agama Islam, sehingga mereka-melalui wahyu yang diturunkan...kepada Rasulullah-dapat mengetahui apa yang seharusnya mereka tinggalkan....Sesungguhnya ilmu Allah meliputi segala sesuatu. Hai manusia maksudnya warga Mekah sesungguhnya telah datang kepadamu rasul yakni Muhammad saw....membawa kebenaran dari Tuhanmu, maka berimanlah kamu kepadanya dan usahakanlah yang terbaik bagi kamu... dari apa yang melingkungimu Dan jika kamu kafir kepadanya maka bagi-Nya apa yang di langit dan yang...di bumi baik sebagai milik maupun sebagai makhluk dan hamba hingga tidaklah merugikan kepada-Nya kekafiranmu...itu Dan Allah Maha Mengetahui terhadap makhluk-Nya lagi Maha Bijaksana mengenai perbuatan-Nya terhadap Itulah agama yang mereka diberi petunjuk kepadanya petunjuk Allah yang dengannya Dia memberi petunjuk...kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya....Seandainya mereka menyekutukan Allah sebagai perumpamaan saja niscaya lenyaplah dari mereka amalan...yang telah mereka lakukan. Dan kalau sekiranya Allah menyiksa manusia disebabkan usahanya, niscaya Dia tidak akan meninggalkan di...atas permukaan bumi suatu mahluk yang melatapun akan tetapi Allah menangguhkan penyiksaan mereka,...sampai waktu yang tertentu; maka apabila datang ajal mereka, maka sesungguhnya Allah adalah Maha Melihat...keadaan hamba-hamba-Nya. Wahai Nabi, sesungguhnya orang-orang yang berbuat kesalahan karena lalai dalam memperhitungkan konsekuensi...dan risiko perbuatannya lalu segera bertobat dari kesalahan itu dan mengadakan perbaikan diri, niscaya...Tuhan-Mu akan mengampuni dosa mereka....Sebab, setelah pertobatan itu, Allah Maha Mengampuni segala kesalahan, Mahaluas rahmat-Nya bagi para...hamba. Ini adalah kisah Tuhanmu, hai Muhammad, tentang kasih sayang-Nya yang diberikan kepada hamba dan nabi-Nya Dan hamba-hamba Allah Yang Maha Pemurah itu yakni hamba-hamba-Nya yang baik....Lafal ayat ini dan kalimat sesudahnya, berkedudukan menjadi Mubtada, yaitu sampai dengan firman-Nya,...di atas bumi dengan rendah hati dengan tenang dan rendah diri dan apabila orang-orang jahil menyapa...mereka mengajak mereka berbicara mengenai hal-hal yang tidak disukainya mereka mengucapkan kata-kata...yang mengandung keselamatan perkataan yang menghindarkan diri mereka dari dosa. Wahai Muhammad, ceritakan pula kepada mereka kisah Mûsâ yang ada di dalam al-Qur'ân....Sesungguhnya ia adalah orang yang tulus jiwa, hati dan jasmaninya kepada Allah....Dan ia telah dipilih sebagai nabi dan rasul. atas sekalian hamba-hamba-Nya....Dan Dialah Yang Maha Bijaksana atas makhluk-Nya lagi Maha Mengetahui Semua yang tersimpan dalam batin...mereka sebagaimana halnya yang tampak pada mereka....Ayat berikut diturunkan berkenaan dengan pertanyaan yang mereka ajukan kepada Nabi saw., "Datangkanlah...kepada kami orang yang menyaksikan dirimu sebagai Nabi karena sesungguhnya orang-orang Ahli Kitab pun Maka disebabkan mereka melanggar ma merupakan tambahan; ba sababiyah berkaitan dengan yang dibuang,...mereka terhadap ayat-ayat Allah dan pembunuhan yang mereka lakukan kepada nabi-nabi tanpa alasan yang...benar dan kata mereka kepada Nabi saw...."Hati kami tertutup" tak dapat mendengar apa yang kamu katakan bahkan Allah telah mengunci hati mereka...mereka tidak beriman kecuali sebagian kecil dari mereka seperti Abdullah bin Salam dan kawan-kawannya Sesungguhnya bagi kamu ada tanda atau pelajaran, lalu hal itu disebutkan untuk penjelasan pada dua...golongan dua puak yang bertemu di hari Badar untuk berperang segolongan bertempur di jalan Allah... untuk menaati perintah-Nya, yaitu Nabi saw. bersama para sahabat....buah pedang, sedangkan kebanyakan mereka adalah berjalan kaki dan yang lain kafir, yang melihat mereka...Dan Allah menyokong menguatkan dengan pertolongan-Nya siapa yang disukai-Nya untuk ditolong. Wahai Muhammad, ingatlah ketika Nabi Mûsâ berkata kepada kaumnya, "Wahai kaum, mengapa kalian meyakitiku...padahal kalian tahu bahwa aku adalah utusan Allah kepada kalian?"...Maka tatkala mereka terus menyeleweng dari kebenaran, Allah memalingkan hati mereka dari petunjuk....Sesungguhnya Allah tidak akan memberi petunjuk kepada orang-orang yang tidak taat kepada-Nya. Dan jika Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya semuanya tentulah mereka akan melampaui batas... semuanya akan melampaui batas; tentulah mereka akan berlaku sewenang-wenang di muka bumi, tetapi Allah...menurunkan dapat dibaca Yunazzilu atau Yunzilu, yakni menurunkan rezeki-Nya apa yang dikehendaki-Nya...dengan ukuran maka Dia melapangkan rezeki itu kepada sebagian hamba-hamba-Nya, sedangkan yang lainnya...Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui keadaan hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat. Orang-orang menjadi subjek atau mubtada yang memenuhi panggilan Allah dan rasul-Nya agar keluar untuk...berperang, yakni sewaktu Abu Sufyan dan kawan-kawannya hendak mengulangi peperangan dan berjanji dengan...Nabi saw. serta para sahabat akan bertemu kembali di pasar Badar setahun setelah perang Uhud setelah...mereka mendapat luka yakni di Uhud, sedangkan yang menjadi predikat atau khabar mubtadanya ialah ...bagi orang-orang yang berbuat kebaikan di antara mereka dengan menaati-Nya dan menjaga diri dari menyalahi-Nya Lalu Dia menyampaikan yakni Allah swt....kepada hamba-Nya yaitu malaikat Jibril apa yang telah diwahyukan-Nya kepada malaikat Jibril untuk...disampaikan kepada Nabi saw....Di sini yang mewahyukan tidak disebutkan karena mengagungkan kedudukan-Nya.Karenahanya allah yang maha mengetahui apa yang terbaik bagi hambanya. Karna terkadang apa yang kita anggap baik belum tentu dimata Allah baik pula, begitupun sebaliknya kadang menurut kita itu kurang baik dan tidak kita senangi mungkin dimata Allah SWT itulah yang terbaik untuk kita, agar kita senantiasa selalu mendekatkan diri kepada Allah
Perjalanan kehidupan manusia tidaklah selalu sesuai diharapkan, terkadang seorang manusia harus melewati jalan terjal setelah beberapa waktu menikmati jalan yang pun penuh warna, terkadang gembira namun sewaktu-waktu ia dihampiri rasa sedih, duka dan nestapa, inilah tabiat kehidupan. Tak ada yang dapat mengelak dari kenyataan berfirmanلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ فِي كَبَدٍ“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah.” QS. Al-Balad 4.Di antara kesedihan yang banyak menimpa manusia adalah kondisi dimana seseorang mendapatkan sesuatu yang tidak diharapkannya. Banyak orang yang berusaha menggapai sesuatu yang kelihatannya baik, ia mati-matian mendapatkannya dan mengorbankan apapun yang ia miliki demi terwujudnya impian tanpa disadari hal itu tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Ketika hal seperti ini terjadi, tak sedikit orang yang menyalahkan pihak lain, bahkan Allah, Rabb yang mengetahui apa yang terbaik bagi hamba-hamba-Nya pun tak luput untuk seperti ini, hendaknya mengingat sebuah firman Allahوَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” QS. Al-Baqarah 216.Ayat ini merupakan kaidah yang agung, kaidah yang memiliki hubungan erat dengan salah satu prinsip keimanan, yaitu iman kepada qadha dan qadar. Musibah-musibah yang menimpa manusia semuanya telah dicatat oleh Allah lima puluh ribu tahun sebelum Dia menciptakan langit dan ayat di atas sebagai pedoman hidup akan membuat hati ini tenang, nyaman dan jauh dari kita mau kembali melihat lembaran-lembaran sejarah di dalam Al-Qur’an, membuka mata tuk mengamati realita yang ada, niscaya kita akan menemukan pelajaran-pelajaran dan bukti yang sangat banyak. Bukti yang menunjukkan bahwa keputusan Allah adalah yang terbaik, di antaranya adalahKisah ibunda Nabi Musa alaihissalam yang menghanyutkan anaknya di atas laut. Lihatlah, kecemasan dan ketakutan yang luar biasa menginggapi saat mengetahui anaknya berada di tangan keluarga raja Fir’aun. Tetapi, tanpa diduga tragedi itu berbuah manis di kemudian hari. [su_spacer]Perhatikan pula dengan seksama kisah hidup Nabi Yusuf alaihissalam, maka kamu akan menemukan bahwa kaidah ini cukup menggambarkan drama mengharukan antara Nabi Yusuf dan sang ayah, Nabi Ya’qub alaihimassalam. [su_spacer]Lihatlah kisah bocah laki-laki yang dibunuh oleh Nabi Khidir alaihissalam atas perintah langsung dari Allah. Apa yang dilakukan oleh Nabi Khidir itu membuat Nabi Musa alahissalam bertanya-tanya, maka Nabi Khidir pun memberikan jawaban yang kata-katanya diabadikan di dalam al-Qur’ الْغُلَامُ فَكَانَ أَبَوَاهُ مُؤْمِنَيْنِ فَخَشِينَا أَنْ يُرْهِقَهُمَا طُغْيَانًا وَكُفْرًا 80 فَأَرَدْنَا أَنْ يُبْدِلَهُمَا رَبُّهُمَا خَيْرًا مِنْهُ زَكَاةً وَأَقْرَبَ رُحْمًا 81“Dan adapun anak muda itu, maka keduanya adalah orang-orang mukmin, dan kami khawatir bahwa dia akan mendorong kedua orang tuanya itu kepada kesesatan dan kekafiran. Dan kami menghendaki, supaya Tuhan mereka mengganti bagi mereka dengan anak lain yang lebih baik kesuciannya dari anaknya itu dan lebih dalam kasih sayangnya kepada ibu bapaknya.” 80-81. [su_spacer]Renungkan pula kisah Ummu Salamah radhiyallahu anha yang ditinggal wafat oleh suaminya Abu Salamah radhiyallahu anhu. Ummu Salamah radhiyallahu anha berkata, Aku mendengar Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda, “Tiada seorang muslim yang ditimpa musibah, lalu ia mengucapkan doa yang diperintahkan oleh Allahإِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللهُمَّ أْجُرْنِي فِي مُصِيبَتِي، وَأَخْلِفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا، إِلَّا أَخْلَفَ اللهُ لَهُ خَيْرًا مِنْهَاSesungguhnya kami milik Allah dan kami akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, limpahkan pahala kepadaku atas musibah yang menimpaku dan berikanlah gantinya yang lebih baik.’Kecuali Allah akan member gantinya yang lebih baik.’ Ummu Salamah berkata, Ketika Abu Salamah meninggal dunia aka bertanya,’Siapa di antara seorang mu’min yang lebih baik dari Abu Salamah?! Siapakah penghuni rumah yang pertama kali hijrah kepada Rasulullah?! Kemudian aku mengucapkan doa di atas. Lalu Allah menggantikannya dengan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda. HR. Muslim no. 918.Demikianlah Ummu Salamah menjalankan apa yang diperintahkan untuk dilakukan saat menerima musibah; bersabar, membaca istirja’ kalimat inna lillahi wa inna ilaihi raji’un dan mengucapkan doa di atas, maka Allah menggantinya dengan yang terbaik, yang tidak ia bayangkan dari semua ini adalah sebagaimana yang dinyatakan oleh seorang penyair,[su_note note_color=”deeeff”]عَلَى الْمَرْءِ أَنْ يَسْعَى إِلَى الْخَيْرِ جُهْدَهُ وَلَيْسَ عَلَيْهِ أَنْ تَتِمَّ الْمَقَاصِدُSeseorang seharusnya berusaha sekuat tenaganya mendapatkan kebaikanTetapi, ia tidak akan bisa menetapkan keberhasilannya[/su_note]Segala sesuatu yang terjadi pada seorang muslim dan hal tersebut tidak sesuai dari apa yang diharapkannya adalah salah satu bentuk kasih sayang-Nya. Ujian itu hadir dengan tujuan menuntut mereka menuju kesempurnaan diri dan kesempurnaan kenikmatan-Nya. Jangan buru-buru mencela musibah yang Allah berikan, yakinlah ketetapan Allah adalah yang juga berfirmanفَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَيَجْعَلَ اللَّهُ فِيهِ خَيْرًا كَثِيرًا“Mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.” QS. An-Nisa’ 19.Wallahu A’ bisa memahami takdir dengan benar, baca artikel berikut Takdir Dengan Benar***Referensi Qawa’id Quraniyyah 50 Qa’idatan Quraniyyatan Fin Nafsi wal Hayat. Cetakan ketiga, tahun 1433 H. Dr. Umar bin Abdullah Muqbil. Markaz Tadabbur. Noviyardi Amarullah TarmiziSTAI Ali bin Abi Thalib Surabaya28 Jumadal Ula 1437 / 8 Maret 2016Artikel
MahaSucilah Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan." Dalam ayat tersebut Allah memberitahu bahwa telah menghidupkan manusia, memberi rezeki, mematikan dan menghidupkannya kembali. Jenis-Jenis Rezeki Dalam Islam. Dengan mengetahui berbagai jenis rezeki yang telah Allah bagikan kepada setiap umatnya di muka bumi akan membuat
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ Arab-Latin Yā ayyuhallażīna āmanuttaqullāha waltanẓur nafsum mā qaddamat ligad, wattaqullāh, innallāha khabīrum bimā ta'malụnArtinya Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok akhirat; dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Al-Hasyr 17 ✵ Al-Hasyr 19 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangHikmah Menarik Terkait Dengan Surat Al-Hasyr Ayat 18 Paragraf di atas merupakan Surat Al-Hasyr Ayat 18 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam hikmah menarik dari ayat ini. Terdapat aneka ragam penjelasan dari berbagai mufassirin terhadap makna surat Al-Hasyr ayat 18, antara lain seperti terlampir📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia18. Wahai orang-orang yang membenarkan Allah dan RasulNya, serta melaksanakan syariatNya, takutlah kalian kepada Allah, waspadalah hukumanNYa dengan melaksanakan apa yang Allah perintahkan kepada kalian dan meninggalkan apa yang Allah larang bagi kalian. Hendaknya setiap jiwa merenungkan apa yang telah dilakukannya berupa amal perbuatan untuk menghadapi Hari Kiamat. Sesungguhnya Allah Mahateliti terhadap apa yang kalian kerjakan, tidak ada sedikit pun dari amal kalian yang samar bagi Allah, dan Dia akan membalas kalian karenanya.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram18. Wahai orang-orang yang beriman dan melaksanakan apa yang disyariatkan oleh Allah untuk mereka, bertakwalah kepada Allah dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya, dan hendaknya masing-masing jiwa memperhatikan apa yang telah disiapkannya dari amal saleh untuk hari Kiamat, dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kalian kerjakan, tidak ada sesuatu pun dari amal kalian yang luput dari-Nya, dan Dia akan membalas kalian atas perbuatan tersebut.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah18-19. Allah memerintahkan hamba-hamba-Nya yang beriman untuk mentaati segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya, dan hendaklah setiap mereka mencermati kebaikan apa yang telah dia siapkan untuk menghadapi hari kiamat. Kemudian Allah mengulangi perintah-Nya agar mereka bertakwa kepada Allah, untuk menegaskan betapa pentingnya ketakwaan. Allah Maha Mengetahui segala perbuatan kalian di dunia. Dan Allah melarang mereka agar tidak menjadi seperti orang-orang lalai dari mengingat Allah, karena Allah akan membalas mereka dengan melalaikan diri mereka sendiri. Orang-orang yang jauh dari kebenaran itu adalah orang-orang yang menyelisihi perintah dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah18. يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ اتَّقُوا۟ اللهَ Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah Yakni berhati-hatilah azab-Nya dengan menjalankan apa yang Dia perintahkan dan meninggalkan apa yang Dia larang. وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok akhirat Yakni hendaklah kalian mencermati amalan apa yang kalian siapkan untuk hari kiamat.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah18. Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kalian kepada Allah dengan melaksanakan perintah dan meninggalkan larangan-Nya. Pada hari kiamat semua jiwa akan melihat segala amal baik yang telah dia kerjakan. Bertakwalah kepada Allah sebagai penekanan, sungguh Allah Maha mengetahui segala perbuatab kalian. Tidak ada satu pun yang bisa tersembunyi dari pengawasan Allah. Allah Maha memberi balasan atas amal kalian📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam MadinahWahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan} hendaklah merenungi {apa yang telah dia perbuat untuk hari esok} untuk hari kiamat {Bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kalian kerjakanMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H18. Allah memerintahkan hamba-hambaNya yang beriman untuk menunaikan konsekuensi iman yaitu dengan bertakwa kepada Allah, baik dikala sepi maupun ramai dan di segala hal. Allah memerintahkan mereka untuk menjaga apa saja yang diperintahkan, baik yang berbentuk perintah, syariat, maupun batasan-batasanNya, serta memikirkan akibat baik dan buruk apa yang akan mereka dapatkan, serta apa yang mereka dapatkan dari amal perbuatan mereka yang bisa membawakan manfaat atau malapetaka bagi mereka di akhirat. Jika mereka meletakkan akhirat di hadapan mata dan sebagai kiblat hati mereka, maka mereka berkonsentrasi untuk menunaikan amalan-amalan akhirat serta berusaha dengan kuat memperbanyak amalan-amalan yang bisa menghantarkan mereka ke surga dengan membersihkannya dari berbagai hal yang bisa memutus dan menghalangi, yang mencegah mereka untuk mengerjakan atau melakukannya, jika mereka juga mengetahui bahwa “sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan,” amalan mereka tidaklah samar bagi Allah, tidak akan lenyap disisi Allah dan tidak akan dilalaikan, maka hal itu mengharuskan mereka untuk bersungguh-sungguh dalam beramal. Ayat ini adalah pangkal dalam hal muhasabah diri. Setiap orang harus selalu mengintrospeksi diri. Jika melihat adanya kekeliruan segera menyelesaikannya dengan cara melepaskan diri darinya, bertaubat secara sungguh-sungguh dan berpaling dari berbagai hal yang menghantarkan pada kekeliruan tersebut. Jika menilai dirinya bersikap sekenanya dalam menunaikan perintah-perintah Allah, ia akan mengerahkan segala kemampuannya dengan meminta pertolongan pada RabbNya untuk mengembangkan, dan menyempurnakannya, serta membandingkan antara karunia dan kebaikan Allah yang diberikan padanya dengan kemalasannya. Karena hal itu mengharuskannya merasa malu.📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat Al-Hasyr ayat 18 Allah menganjurkan bagi orang-orang yang beriman untuk bertakwa dan melihat akan adzab dan selalu mengintrospeksi atas amalan mereka, Allah berkata Wahai orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya ﷺ, beramallah kalian dengan syariat-Nya. Takutlah kalian dari adzab Allah dengan mengerjakan apa yang diperintah dan dilarang-Nya, dan agar memperhatikan setiap amalan yang terdahulu yang akan dihisab di hari kiamat. Kemudian Allah memerintahkan orang-orang yang beriman agar bertakwa untuk kedua kalinya. Dan Allah mengulangi kalimat takwa kaena pentingnya amalan tersebut. Ketahuilah bahwa Allah yang ada di langit mengetahui atas amalan-amalan kalian tanpa tersembunyi apa yang ada di bumi dan di langit. Dan kalian akan dibalas dengan sebab amalan-amalan kalian. Jika baik, maka akan dibalasan dengan kebaikan, jika buruk makan akan dibalas dengan keburukan.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, Subhaanahu wa Ta'aala memerintahkan hamba-hamba-Nya yang mukmin untuk melakukan kehendak dari keimanan dan konsekwensinya yaitu tetap bertakwa kepada Allah Subhaanahu wa Ta'aala baik dalam keadaan rahasia maupun terang-terangan dan dalam setiap keadaan serta memperhatikan perintah Allah baik syariat-Nya maupun batasan-Nya serta memperhatikan apa yang dapat memberi mereka manfaat dan membuat mereka celaka serta memperhatikan hasil dari amal yang baik dan amal yang buruk pada hari Kiamat. Karena ketika mereka menjadikan akhirat di hadapan matanya dan di depan hatinya, maka mereka akan bersungguh-sungguh memperbanyak amal yang dapat membuat mereka berbahagia di sana, menyingkirkan penghalang yang dapat memberhentikan mereka dari melakukan perjalanan atau menghalangi mereka atau bahkan memalingkan mereka darnya. Demikian juga, ketika mereka mengetahui bahwa Allah Subhaanahu wa Ta'aala Mahateliti terhadap apa yang mereka kerjakan, dimana amal mereka tidak ada yang tersembunyi bagi-Nya dan tidak akan sia-sia serta diremehkan-Nya, maka yang demikian dapat membuat mereka semakin semangat beramal saleh. Ayat ini merupakan asas dalam meintrospeksi diri, dan bahwa sepatutnya seorang hamba memeriksa amal yang dikerjakannya, ketika ia melihat ada yang cacat, maka segera disusul dengan mencabutnya, bertobat secara tulus taubatan nashuha dan berpaling dari segala sebab yang dapat membawa dirinya kepada cacat tersebut. Demikian juga ketika ia melihat kekurangan pada dirinya dalam menjalankan perintah Allah, maka ia mengerahkan kemampuannya sambil meminta pertolongan kepada Tuhannya untuk dapat menyempurnakan kekurangan itu dan memperbaikinya serta mengukur antara nikmat-nikmat Allah dan ihsan-Nya yang banyak dengan kekurangan pada amalnya, dimana hal itu akan membuatnya semakin malu kepada-Nya. Sungguh rugi seorang yang lalai terhadap masalah ini dan mirip dengan orang-orang yang lupa kepada Allah; lalai dari mengingat-Nya serta lalai dari memenuhi hak-Nya dan mendatangi keuntungan terbatas bagi dirinya dan hawa nafsunya sehingga mereka tidak mendapatkan keberuntungan, bahkan Allah Subhaanahu wa Ta'aala menjadikan mereka lupa terhadap maslahat diri mereka, maka keadaan mereka menjadi melampaui batas, mereka pulang ke akhirat dengan membawa kerugian di dunia dan akhirat serta tertipu dengan tipuan yang sulit ditutupi, karena mereka adalah orang-orang yang dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Hasyr Ayat 18Salah satu sifat orang munafik adalah menyatakan beriman kepada Allah dan rasul-Nya secara lisan, padahal mereka bukan orang beriman lihat surah al-baqarah/210 sehingga nasib mereka di akhirat kekal di dalam neraka. Pada ayat ini Allah mengingatkan orang beriman agar benar-benar bertakwa kepada Allah dan memperhatikan hari esok, akhirat. Wahai orang-orang yang beriman! kapan dan di mana saja kamu berada bertakwalah kepada Allah dengan sungguh-sungguh melakukan semua perintah Allah dan menjauhi semua larangan-Nya; dan hendaklah setiap orang siapa pun dia memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok, yakni untuk hidup sesudah mati, di akhirat dengan berbuat kebaikan atas dasar iman, ditopang dengan ilmu dan hati yang ikhlas semata-mata mengharap rida Allah, sebab hidup di dunia ini sementara, sedangkan hidup di akhirat itu abadi; dan bertakwalah kepada Allah dengan menjaga hubungan baik dengan Allah, manusia dan alam. Sungguh, Allah mahateliti sekecil apa pun juga terhadap apa yang kamu kerjakan sehingga semua yang kamu lakukan berada dalam pengetahuan Allah lihat surah q'f/50 18. 19. Allah mengingatkan orang berimaan dengan berfirman, 'dan janganlah kamu, wahai orang-orang beriman seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, tidak menyadari bahwa Allah senantiasa mengawasi manusia dalam kehidupan ini sehingga Allah menjadikan mereka, karena pola hidup mereka yang hanya mencari kepuasaan, kelezatan, dan kenikmatan duniawi tanpa mempertimbangkan kebutuhan hidup sesudah mati, manusia yang lupa akan diri sendiri, yakni manusia yang tercabut dari akar kemanusiaannya. Mereka itulah, manusia yang lupa kepada Allah dan lupa kepada diri sendiri adalah orang-orang fasik, yaitu orang-orang yang bergelimang dosa dan perbuatan keji. '.Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikian aneka ragam penjabaran dari beragam pakar tafsir terhadap makna dan arti surat Al-Hasyr ayat 18 arab-latin dan artinya, semoga membawa faidah untuk ummat. Sokonglah kemajuan kami dengan memberikan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan Link Paling Banyak Dikaji Terdapat berbagai materi yang paling banyak dikaji, seperti surat/ayat Al-Kautsar, Shad 54, Al-Mulk, Asmaul Husna, Al-Ikhlas, Do’a Sholat Dhuha. Termasuk Ayat Kursi, Al-Kahfi, Ar-Rahman, Yasin, Al-Baqarah, Al-Waqi’ah. Al-KautsarShad 54Al-MulkAsmaul HusnaAl-IkhlasDo’a Sholat DhuhaAyat KursiAl-KahfiAr-RahmanYasinAl-BaqarahAl-Waqi’ah Pencarian al baqarah 285-286, surat alfatihah, surah yasin, surat ar rum ayat 21, al maun latin Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawahDariAbu Hurairah RA bahwa Nabi SAW bersabda: " Sesungguhnya Allah mempunyai 99 nama. Yaitu 100 kurang satu. Siapa yang menghafalnya akan masuk syurga." (Sahih Bukhari). 2. Dalil Asmaul Husna di Surat Al Araf Ayat 180. Sedangkan penyebutan Asma'ul Husna untuk nama-nama Allah tersebut terdapat dalam Al Quran seperti berikut iniWeb server is down Error code 521 2023-06-13 132933 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d6aaede59fbb894 • Your IP • Performance & security by Cloudflare Allahadalah seperti apa yang kita sangkakan. Maksudnya, apa yang kita sangkakan itu secara tak langsung akan menjadi DOA kepada Allah. Kalau kita sangka tidak mampu, seolah kita sedang berdoa kepada Allah supaya bagi kita untuk tidak mampu, dan paling kritikal adalah, jika Allah tunaikan 'permintaan' kita. Lalu selamanya kita tak akan mampu. ykjVh.